Assalamu'alaikum... Welcome to Nenkhudo Puny4 I hope this blog benefits all...tcayo. linknya => http://nenkudo.blogspot.com (InsyaAllah semoga berkah...amin)Thanks sahabat

November 28, 2011

Tes Otak

Cukup banyak blog yang memuat tentang artikel otak. Untuk lebih mengetahui n memahami bagaimana cara tes otak kanan dan otak kiri kita, simak aja artikel nenk berikut ini. Nenk salin sebagian artikel ini dari Blog Mas Eko Juli, juga dari mengunjungi sebuah situs koran Australia - Heraldsun n nenk tulis ulang pula ketiga artikel dari 3 sumber itu.  
Kenapa nenk pengen bahas soal ini ? coz Otak kanan dan otak kiri mempunyai pertindihan kemahiran dan perbedaan cara berfikir. Memahami perbedaan ini akan menambah rasa menghargai diri dan orang lain. Masing-masing mempunyai kecenderungan semula jadi berbanding satu sama lain. Yang mana lebih membawa kecenderungan, kedua-dua belah otak digunakan dan pendapat yang mengubah proses kedua belahnya.sasaran  utama ialah untuk memproses menggunakan seluruh otak.

Tes Otak Kanan vs Otak Kiri Otak adalah sistem saraf pusat. Seperti yang kita ketahui otak memiliki dua  bagian  yaitu  otak  kanan  dan  otak  kiri.  Sebagian  besar  orang memiliki  kecenderungan  untuk menggunakan  salah  satunya  saja.  Dan  banyak orang  yang  menggunakan  otak  secara  berimbang. Nah...  Sekarang pertanyaannya adalah Bagian mana otak kita yang sering digunakan ? Ada sebagian tes kecil yang akan membuat kita mengetahui akan otak mana yang sering kita gunakan. Penasaran ?
mari kita simak n perhatikan dengan seksama artikel berikut : 
Seseorang yang ‘hebat’ secara akademis, pada umumnya sangat kuat dalam logika, kata, daftar, angka, linieritas, analisis, dan sejenisnya. Menurut Tony Buzan (Use Your Head: 1993): hasil aktivitas otak kiri manusia.
Adapun otak kanan lebih berkaitan menangani irama, imajinasi, warna, angan-angan, kesadaran ruang, gambaran menyeluruh dan dimensi. Belakangan berkumandang anjuran, jangan hanya memanfaatkan otak kiri, otak kanan juga dong.
Konon, para ilmuwan hebat memanfaatkan otak kiri. Para seniman kuat di otak kanan. Mana tahu, Sampeyan hebat memanfaatkan otak kiri, canggih membedayakan otak kiri. Piawai menghitung fulus fasih berimajinasi. Mana tahu lho.
Setiap manusia memiliki kecenderungannya masing2 dalam penggunaan otak kanan atau otak kiri, baik sadar ataupun dibawah sadarnya. Hal ini bergantung pada banyak faktor yang mempengaruhinya sejak masih kecil bahkan sejak dalam kandungan. Kecenderungan berpikir dengan otak kanan ataupun kiri merupakan hasil dari suatu proses yang sangat panjang dan yang tak boleh kita lupakan adalah kecenderungan ini adalah suatu berkah ciptaan Allah, Sang Maha Pencipta.
Dikarenakan kedua kecenderungan berpikir ini, baik dengan otak kanan maupun dengan otak kiri merupakan ciptaan Allah, maka ada baiknya kita masing2 membuka diri untuk menyelami dan menghayati keperbedaan ini, dengan sikap yang positif.
Untuk memahami fungsi otak kita, saya coba uraikan sebagai berikut:
Otak kanan — KREATIF — Bentuk, Intuisi, Lagu &musik, Warna warni, Simbol, Gambar, Imajinasi, Menghayal
Otak kiri – ANALITIK — Bahasa verbal, Matematika, Logika, Angka2, Urutan2, Penilaian, Analisis, Linier
Dari penjabaran diatas, kita dapat simpulkan betapa perbedaan “bahasa” diantara kedua sisi otak kita adalah tidak sama. Seorang yang memilih jurusan, profesi atau pekerjaan berdasarkan kemampuan otaknya dalam mencerna “bahasa” pikiran, tentunya telah terbiasa menggunakan bagian otaknya (kanan atau kiri) sehingga bagian tersebut lebih banyak berperan dalam kehidupannya sehari-hari. Sehingga adalah kurang tepat, bila serta merta seorang seniman musik dipaksakan bekerja untuk menghitung angka2, rumus2 dan analisa. Demikian juga sebaliknya, adalah kurang tepat bila serta merta seorang financial analisis dipaksakan bekerja untuk hal2 yang bebahasa symbol, imajinasi dan gambar abstrak.
Selayaknya kita menganggap kecenderungan ini bukan sebagai suatu kelemahan, tapi justru menjadi suatu kelebihan pada tiap individu. Kelebihan yang bila diolah dengan baik akan menghasilkan KEKUATAN dalam diri individu itu sendiri. .
Bayangkan bila kedua kekuatan ini dapat digunakan secara adil, seimbang dan harmonis dalam suatu frame kehidupan atau kemitraan, akan menjadi suatu kekuatan yang luar biasa, karena tentunya bisa saling mengisi dan saling melengkapi. Penyeimbangan antar kedua fungsi otak kanan dan kiri inilah yang akan memberikan kontribusi pemikiran yang lebih baik daripada pemikiran yang hanya condong pada satu sisi otak saja. Namun sebagai individu yang berbeda, tentunya kendala2 pemahaman “bahasa otak” akan sedikit mengalami adaptasi, dan hal ini dapat diatasi bila kedua pihak saling bertoleransi dan berpikiran positif.
Berikut ini tip atau cara mengetahui apakah anda cenderung menggunakan otak kiri atau otak kanan.
Rentangkan dua tangan anda keatas seperti ini :
Kemudian lakukan suatu gerakan hingga kedua tangan seperti dibawah ini:
Coba anda perhatikan jempol tangan kiri dan tangan anda berada dimanakah?

jempolve4
Jika “jempol tangan kiri” anda berada paling atas (dipuncak) maka selamat anda telah bertipe “otak kanan”
Sebaliknya jika “jempol tangan kanan” anda berada diatas (dipuncak) maka maka selamat anda telah bertipe “otak kiri”
Selamat mencoba!!
NAHH KLU YANG INI
PERCOBAAN KONFLIK OTAK KIRI DAN OTAK KANAN
dengan TEST WARNA
otak kiri dan otak kanan
Coba anda perhatikan tulisan-tulisan di atas yang menyatakan warna (Kuning, orange, biru, hitam, dan selanjutnya), kemudian sebutkanlah warnanya bukan menyebutkan tulisannya. Otak kanan anda berusaha menyebutkan warnanya, tetapi otak kiri anda tetap membaca tulisannya ! Coba anda praktekkan, pasti anda akan terganggu oleh konflik otak kiri dan otak kanan anda

Berikut sifat-sifat orang yang dominan otak kiri dan kanan:

Dominan Otak Kiri
Dominan Otak Kanan
Menggunakan logika Menggunakan perasaan
Berorientasi detail Berorientasi secara keseluruhan
Melihat fakta Melihat imajinasi
Kata-kata dan bahasa Simbol dan gambaran
Hari ini dan masa lalu Hari ini dan masa depan
Matematika dan ilmu pengetahuan Filosofi dan religi
Mengetahui Memahami
Mengetahui Mempercayai
Mengakui Mengapresiasi
Mempersepsi urutan/pola Mempersepsi secara spasial/ruang
Mengetahi nama objek Mengetahui kegunaan objek
Berdasar pada realita Berdasar pada fantasi
Menyusun strategi Berdasar pada apa yang terjadi
Praktis Terburu-buru/tidak sabar
Bermain aman Mengambil resiko

Dan yang berikut ini masih tes otak kanan dan otak kiri dengan cara yang berbeda, yang saya Sadur dari situs koran Australia - Heraldsun.
Anda melihat wanita ini berputar searah jarum jam atau berlawanan arah jarum jam?
Jika searah jarum jam, maka Anda lebih banyak menggunakan otak kanan dan sebaliknya.

Spinning lady

Bagaimana caranya ?
Perhatikan arah putaran animasi tersebut. Menurut anda gambar itu berputar searah jarum jam atau sebaliknya ? Sebagian besar dari kita akan melihat wanita ini berputar berlawanan arah jarum jam, tapi Anda dapat mencoba untuk fokus dan mengubah arah. Jika  menurut  Anda  animasi  itu  berputar  searah  jarum  jam,  maka  Anda cenderung  lebih  sering menggunakan otak kanan Anda. Dan tentu saja hal yang sebaliknya berlaku, jika Anda melihat animasi itu  berputar berlawanan arah  jarum  jam, maka Anda cenderung  lebih sering menggunakan otak  kiri Anda.
Menurut  penelitian  diatas  banyak  orang  yang  menganggab  gambar  animasi tersebut  ke  arah berlawanan  jarum  jam.  Tapi  kalau  Anda  fokus,  Anda  bisa saja  mengubah  "sudut  pandang"  Anda sehingga  arah  putar  animasi  itu menjadi berbalik. Namun  tentu  saja  tes  tersebut akan memberikan jawaban yang lebih "jujur" kalau Anda melihat gambar tersebut secara rileks.
Fungsi otak kiri
menggunakan logika
berorientasi pada detil
berdasar pada fakta
kata-kata dan bahasa
masa kini dan masa lalu
matematika dan sains
dapat memahami (can comprehend)
mengetahui
mengakui
berwawasan pada kerapian/susunan (order/pattern perception)
mengetahui nama obyek
berdasarkan pada kenyataan
membuat strategi
praktis
aman
Fungsi otak kanan
menggunakan perasaan
berorientasi pada hal pokok/garis besar
berdasar pada imajinasi
simbol dan gambar
masa kini dan masa depan
filosofi dan agama
dapat “mengerti” (can “get it” (i.e. meaning))
percaya
menghargai
berwawasan pada tata ruang (spatial perception)
mengetahui fungsi obyek
berdasarkan pada imajinasi/fantasi
menyajikan kemungkinan
nafsu
mengambil risiko
Dari sini terlihat dominasi penggunaan otak Anda, dan kecenderungan cara berfikir Anda. Bagaimanapun juga setiap manusia memiliki masing-masing kelebihan dan kekurangannya.
Mengetahui kelebihan dan kekurangan diri sendiri membuat Anda lebih bijak mengarungi kehidupan.


Salam ^_^
Share

1 komentar:

Koment anda yang membangun sangat kami harapkan untuk catatan dan tambahan referensi selanjutnya demi kemajuan dan perkembangan pola pikir ini.

Terimakasih sahabat nenk ... salam ^_^

Share

Search Here